Politikamalang – Tim kampanye Pasangan Calon (Paslon) Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor 1, Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim (LUMAN). Menyapa warga Bakalankrajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (1/10/2024).
Dihadiri langsung Ketua DPC PKB Kota Malang Fatchullah, Ketua Tim LUMAN Kota Malang Abdurrohman dan Anggota DPRD Fraksi PKB Kota Malang Muhammad Anas Muttaqin.
Ketua DPC PKB Kota Malang, Fatchullah mengatakan, saat duduk di Senayan sebagai Anggota DPR RI, Luluk Nur Hamidah kerap memperjuangkan nasib petani. Agar bisa mendapatkan pupuk.
“Kemudian juga memperjuangkan orang-orang yang harusnya berangkat haji agar tetap bisa berangkat,” ungkapnya.
Disampaikan Fatchullah, pada Pilgub Jawatim kali ini, PKB bisa mengusung pasangan calonnya sendiri. Dimana PKB ini dilahirkan oleh NU untuk bangsa.
“Sehingga nanti kalau ketika kita calonkan Gubernur sendiri. Kalau jadi, ya apa kata PKB dan PKB untuk warga bangsa,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ketua Tim LUMAN Kota Malang, Abdurrohman menyampaikan, sebagai tim pemenangan Pilgub LUMAN, harus memiliki pemikiran lebih daripada waktu Pileg.
“Sehingga ketika nanti LUMAN menang, kami sebagai tim bisa menyampaikan dan menyambungkan aspirasi dari masyarakat,” ucapnya.
“Kalau warga PKB Solid, tentu akan memilih LUMAN. Kami sebagai ketua tim pemenangan tidak akan bisa berbuat banyak tanpa doa masyarakat,” tandasnya.
Setelah di Bakalankrajan, nanti akan diagendakan roadshow kampanye ke seluruh kelurahan yang ada di Kota Malang.
Sementara itu, Anggota DPRD Fraksi PKB Kota Malang, Muhammad Anas Muttaqin mengatakan, di 7 (tujuh) RW yang tersebar di Kelurahan Bakalankrajan ini. Pada saat Pemilihan Legislatif (Pileg) kemarin, suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) cukup bagus, hampir mencapai angka 1.000.
“Kemarin di Pileg suara PKB di Balakankrajan cukup bagus, hampir seribu suara PKB. Atau sekitar 20 persen warga Bakalankrajan memilih PKB,” terang Anas.
Karena itu, Anas berharap tren positif PKB ini bisa dilanjutkan lagi di Pilkada. Dimana hari ini masyarakat dihadapkan pada Pilkada serentak 2024 yakni Pemilihan Wali Kota (Pilwali) dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) .
“Alhamdulillah saat ini PKB di Pilwali Kota Malang mengusung pasangan calon yaitu Abah Anton-Dimyati. Sedangkan di Pilgub, PKB mengusung calon sendiri yang merupakan asli kader PKB yaitu Luluk Nur Hamidah,” jelasnya.
Karena PKB di Pilgub Jatim mengusung calon sendiri maka sudah menjadi kewajiban kader PKB untuk serius memenangkan calon yang diusung. Harapannya memang, trend yang bagus di Pileg kemarin bisa direalisasikan kembali untuk di Pilwali dan Pilgub.
“Jadi harus linier. Kalau suara PKB di Bakalankrajan ini besar di urusan Pileg, semoga di urusan Pilkada juga bisa menang,” ujarnya.
PKB mengusung calon sendiri itu salah satunya adalah agar sanadnya nyambung. Pentingnya kalau PKB punya DPR, punya Wali Kota, punya Gubernur itu enak. Jadi tidak perlu bingung-bingung.
“Jadi memang asas manfaatnya akan terasa lebih besar ketika sanadnya itu nyambung. Jadi ketika tidak mampu direalisasikan di DPR, kita dapat minta tolong ke Wali Kota. Kalau tidak mampu diselesaikan Wali Kota, kita bisa minta tolong ke Gubernur,” pungkasnya.