Tampung Aspirasi Masyarakat, DPRD Kota Malang Terbuka Bagi Seluruh Lapisan

Wakil Ketua I DPRD Kota Malang,.Abdurrahman. (Foto: Istimewa)

Bagikan :

Bagikan :

Politikamalang – DPRD Kota Malang terbuka untuk seluruh organisasi kemasyarakatan dan tiap-tiap lapisan masyarakat yang ada di Kota Malang.

Wakil Ketua I DPRD Kota Malang Abdurrahman menyampaikan, bahwa DPRD Kota Malang merupakan lembaga legislatif di tingkat daerah. Yang menjadi perwakilan rakyat dan menyerap serta mewadahi aspirasi dari masyarakat.

Abdurrahman mengatakan, bahwa selain memang merupakan tugas pokok dan fungsi sebagai anggota DPRD Kota Malang. Jalinan sinergitas dengan seluruh ormas dan tiap-tiap lapisan masyarakat perlu dilakukan untuk pembangunan Kota Malang yang lebih maju.

Iklan

“Sinergi dengan DPRD ini artinya ada hal yang harus dicapai dalam rangka kami sebagai perwakilan masyarakat dan masyarakat menjadi orang yang kita layani. Otomatis ketika mereka membutuhkan fasilitas, maka dari Pak Ketua Pak Made memberikan penyambutan,” jelasnya.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, bahwa dengan sinergitas yang terjalin, maka masyarakat juga akan memahami tugas pokok dan fungsi Anggota DPRD Kota Malang. Selain itu, masyarakat juga akan memahami terkait struktur serta alur mekanisme penganggaran di DPRD Kota Malang.

Lebih lanjut, Abdurrahman menjelaskan, bahwa pihaknya terbuka kepada seluruh ormas dan lapisan masyarakat sesuai dengan sumpah yang telah diucapkan ketika dilantik sebagai anggota DPRD Kota Malang.

“Kita terbuka untuk semua lapisan masyarakat Kota Malang, kita selalu welcome sesuai dengan sumpah kita. Di alinea keempat berbunyi Demi Allah kami akan melayani aspirasi masyarakat. Aspirasi masyarakat harus kita kawal,” jelas Abdurrahman.

Lebih lanjut, pihaknya berkomitmen akan mengawal semua ormas dan tiap lapisan masyarakat di Kota Malang. Abdurrahman yang memiliki latar belakang sebagai warga Nahdliyyin tidak membatasi hanya ormas dari kalangan NU saja yang diterima dan dapat menggunakan fasilitas di DPRD Kota Malang.

“Kita kawal semua ormas. Kami tidak membatasi NU, Muhammadiyah, non muslim semua bisa menggunakan kantor kami. Malah kantor kami bisa digunakan untuk pameran, kemudian orang hajatan, dan itu semua sudah pernah dilakukan,” pungkasnya.

Bagikan :

Disarankan

Terpopuler

Terbaru

Regional

Pilihan

Informasi