Poilitikamalang – Kota Malang, Akhir pekan ini Ratusan difabel bakal berkumpul di Kota Malang untuk memecahkan Rekor MURI membuat Batik Ciprat di atas kain sepanjang 500 meter. Kegiatan yang bakal digelar di Alun-alun Kota Malang ini akan melibatkan 594 difabel.
Ketua pelaksana, Dandim 0833/Kota Malang Letnan Kolonel Kav Heru Wibowo Sofa, S.H., M.Han menjelaskan, pemecahan rekor MURI ini sebagai wujud kepedulian dari tiga pilar yaitu Pemkot Malang, Polresta Malang Kota dan Kodim 0833/Kota Malang.
“Sebagai wujud respon kita, pengakuan kita, kesetaraan kita dengan rekan-rekan difabel,” ujarnya usai menghadiri rapat akhir kesiapan di Polreta Malang Kota, Rabu (28/9/2022).
Sebelumnya, lanjut Dandim, para peserta ini sudah mendapatkan tutorial atau pelatihan.
“Di hari Minggu kemarin, 25 September 2022 telah dilaksanakan tutorial bagaiamana menciprat batik, di Makodim 0833/Kota Malang,” terangnya.
Lebih lanjut menurut Dandim, saat ini persiapan sudah sekitar 95 persen mulai dari proses perencanaan, penyiapan dan dinyatakan hari ini dengan rapat akhir kesiapan. Selebihnya akan dieksekusi di lapangan untuk pelaksanaannya di tanggal 2 Oktober 2022, di Alun-alun Kota Malang.
“Untuk peserta yang kita libatkan dalam membatik Ciprat ini semuanya adalah difabel dari beberapa kriteria. Dan sudah terkonfirmasi jumlahnya ada 594 difabel dari wilayah Malang Raya, Blitar dan Pasuruan,” sebutnya.
Semua perlengkapan, akomodasi dan transportasi untuk peserta akan disiapkan oleh tiga pilar untuk mendukung kesuksesan acara ini.
“Jadi konsepnya di beberapa titik di wilayah Blitar, Malang Raya sampai Pasuruan sudah dibagi dalam kluster-kluster dan sudah ada yang mengkoordinir. Dan langsung kita adakan penjemputan dan pengantaran,” pungkasnya. (Agus N)
