Politikamalang – Kota Malang, Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang bekerjasama dengan Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang. Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) bagi Organisasi Kedaerahan (Orda) dan Training of Trainer (ToT) penguatan ideologi Pancasila bagi Guru PAUD, TK dan RA.
Bertempat di Hotel Pelangi Malang, kegiatan ini dibuka langsung Walikota Malang, Sutiaji, Senin (28/11/2022).
Dalam sambutannya, Sutiaji menyampaikan, anak-anak Paud merupakan usia emas yang semestinya diinstal pada hal-hal yang positif. Terutama penguatan pemahaman mengenai keberagaman yang ada di negara Indonesia.
“Karena saat ini menghargai perbedaan merupakan hal yang berat,” ungkap Walikota Malang, Senin (28/11).
Keragaman ini harus dijaga bersama. Jangan sampai menyebabkan perpecahan.
“Ini akan menjadi kekuatan manakala keberagaman ini dapat kita jaga,” tuturnya.
Lebih lanjut Kepala Bakesbangpol Kota Malang, Dra Rinawati MM menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk penguatan wawasan kebangsaan bagi orda-orda yang ada di Kota Malang. Agar orda-orda di Kota Malang bisa lebih menguatkan rasa toleransitoleransi dan kerukunan karena masing-masing orda mempunyai budaya yang berbeda.
“Sehingga di sini kita kuatkan Wawasan Kebangsaannya agar bisa berdampingan secara damai, rukun dan berkontribusi untuk menciptakan konduktivitas Kota Malang,” jelasnya.
Selain Orda, lanjut Rina, Guru-guru PAUD, TK dan RA juga turut menjadi peserta karena mereka pendidik. Agar nantinya bisa menyiapkan anak-anak usia dini untuk lebih cinta tanah air dengan metodeloginya mereka.
“Kalau Guru-guru ini kan kalau untuk mendidik mereka sudah punya metodelogi sehingga kita undang mereka sebagai peserta,” ujarnya.
Disampaikan Rina, untuk Guru PAUD, TK dan RA ini dilakukan selama dua hari. Karena mereka juga akan mendapatkan Training of Trainer dari BPIP dan Jejaring Panca Mandala bekerjasama dengan Unitri.
“Sebelum ini kita sudah bekerjasama dengan Unitri untuk penguatan Wasbang bagi mahasiswa. Ini antara lain kelanjutannya,” tandasnya.
Sementara itu Pembina Pelaksana ToT, Dr Agung Suprojo SKom MAP menyampaikan, Unitri dalam hal ini diberi kesempatan untuk memberikan ToT bagi Guru-guru PAUD dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila pada pendidikan di satuan Pendidikannya masing-masing.
“Jadi kita bekali mereka dengan metode yang memberikan penanaman nilai-nilai Pancasila sejak usia dini. Sehingga harapannya anak-anak TK kita itu sejak awal sudah dikenalkan dengan rasa kasih sayang, rasa saling menyayangi sehingga lahir sifatnya nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab,” ungkapnya.
Menurut Agung, setiap 3 bulan Unitri akan melanjutkan program serupa bersama dengan Bakesbangpol Kota Malang.
“Jadi setiap tiga bulan kita akan melakukan ToT penanaman nilai-nilai Pancasila pada guru TK dan PAUD. Sehingga harapannya semua guru se Kota Malang ini sudah mempunyai sertifikasi ToT, ” pungkasnya. (Agus N)