Politikamalang – Bakal Calon (Bacalon) Bupati Malang, drh. Puguh Wiji Pamungkas, menyoroti pentingnya memanfaatkan bonus demografi yang terjadi di Kabupaten Malang. Pasalnya, saat ini banyak anak-anak Generasi Z yang belum mendapatkan perhatian dan dukungan yang memadai, terutama dalam bidang industri kreatif.
Puguh menegaskan, jika dirinya terpilih sebagai Bupati Malang, program pertama yang akan dijalankan adalah mengembangkan potensi anak-anak muda melalui berbagai inisiatif kreatif.
“Kita harus memikirkan bagaimana mengantisipasi eksodus migrasi dari desa ke kota. Jika tidak, 10-15 tahun lagi, siapa yang akan menggarap sawah dan menanam padi?” ujarnya, saat Bincang Bareng Narasumber di Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, Jumat (12/7/2024).
Puguh juga menekankan pentingnya regulasi yang mendukung industri kreatif di desa-desa. Agar anak-anak muda bisa berkembang dan berkontribusi tanpa harus meninggalkan kampung halaman mereka.
“Ini pekerjaan berat yang hanya bisa dilakukan oleh pemimpin yang memiliki komitmen kuat,” tuturnya.
Lebih lanjut, Puguh juga mengkritisi kurangnya persiapan infrastruktur dan sumber daya manusia dalam menyambut peluang pembangunan dari pemerintah pusat atau provinsi.
Karena itu ia berjanji akan mengintensifkan pembangunan di daerah-daerah strategis seperti Lawang, Singosari, Pakis, dan Karangploso, terutama yang sudah ditetapkan sebagai proyek nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
“Pengalaman saya di Mandalika menunjukkan betapa pentingnya kesiapan masyarakat dalam menyambut wisatawan dan peluang ekonomi lainnya. Kita harus memastikan bahwa masyarakat Malang siap dan mampu memanfaatkan peluang ini dengan baik,” terang politisi PKS ini.
Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, Puguh Wiji Pamungkas siap membawa Kabupaten Malang menuju masa depan yang lebih baik, dengan fokus pada pengembangan generasi muda dan industri kreatif.