Politikamalang – Kota Malang, Hingga semester pertama bulan Juni 2022 lalu, capaian kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA) di Kota Malang mencapai 66 persen. Angka ini sudah melebihi target dari pemerintah yang menargetkan di angka 48 persen.
Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Malang, Ir. Dahliana Lusi Ratnasari, MM menjelaskan, capaian KIA di Kota Malang bisa tinggi karena pelayanan yang terintegrasi.
“Jadi setiap anak yang lahir, itu kan dapat akta kelahiran dan otomatis dapat KIA. Jadi otomatis capaian KIA meningkat,” ujarnya.
Saat ini tinggal sisa-sisa anak yang dulunya sudah mengurus akta kelahiran tapi belum mempunyai KIA. Tetapi kalau mereka belum mempunyai akta kelahiran tidak mungkin bisa dapat KIA.
“Jadi untuk target capaian KIA itu memang tidak terlalu berat karena setiap hari kita sudah melayani anak-anak baru lahir,” terangnya.
Lebih lanjut Lusi mengatakan, untuk KIA sebenarnya tidak mengkhususkan untuk jemput bola. Tapi jika ada permintaan dari sekolah, maka kita penuhi.
Dua hari ini misalnya 29-30 November 2022, ada permintaan dari sejumlah Sekolah Dasar di daerah Kedungkandang untuk melakukan perekaman KIA bagi siswanya. Yaitu SDN Madyopuro 6 serta SDN Lesanpuro 1 dan 2 dengan jumlah total kurang lebih 499 anak.
“Jadi kita bergerak jemput bola untuk KIA ini berdasarkan permintaan,” ucapnya.
Senada, Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk, Drs. Gamaliel Raymond H., M.AP, menyebutkan, hingga saat ini capaian kepemilikan KIA sudah mendekati diangka 80 persen.
Selain jemput bola ke sekolah-sekolah, lanjut Raymond, juga sekarang untuk sistem pengurusan akta kelahiran sudah sistem paket. Jadi orang tua yang mengurus kelahiran itu tidak hanya mendapat akta kelahiran saja, tapi juga memperoleh KIA.
“Jadi dalam satu paket itu dapat tiga dokumen kependudukan. KIA, akte kelahiran dan perubahan kartu keluarga,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Madyopuro 6, Satiah, menyampaikan terimakasih kepada Dispendukcapil Kota Malang yang telah melakukan upaya jemput bola terkai KIA kepada para siswanya.
“Pihak sekolah sangat berterimakasih ada kegiatan seperti ini. Jadi data siswa kita terekam semua. Untuk siswa Madyopuro 6 ini sudah 100 persen terekam KIA,” pungkasnya. (Agus N)