Politikamalang – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Malang jalankan program pemberdayaan anggotanya melalui pengelolaan biji plastik. Hal itu diutarakan secara langsung oleh Ketua mereka Ripkianto.
“Kami dari MPC PP Kota Malang Majelis ingin mulai semuanya dari hal yang kecil-kecil dulu. Tapi memberi manfaat juga untuk masyarakat sekitar diwilayah masing-masing,” tutur Ripki di acara jalan sehat hijau dan bersih bertajuk “Sehatkan Tubuh Bersihkan Bumi”, Minggu, (14/7/2024).
Ripki mengaku pergerakan organisasinya diawali dengan kerja bakti membersihkan lingkungan masing-masing. Pemuda Pancasila Kota Malang berkeingan dengan lingkungan yang bersih akan tercipta masyarakat yang sehat.
“Bersama ini PP Kota Malang berkeinginan menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya, bukan sembarangan lagi. Dikarenakan permasalahan sampah bukan hanya PR Kota Malang saja, tapi sudah mendunia,” ujarnya.
Lebih lanjut, dengan adanya program kerja bakti yang rencananya rutin 2 kali dalam sebulan ini. Ripki ingin mengajarkan kepada PP Kota Malang lebih peduli dan peka terhadap persoalan sampah terutama plastik melalui kerja bakti.
“Peran serta dari DLH juga sangat penting dalam turut serta menyelesaikan persoalan sampah. Jika ada yang menumpuk tolong lekas dibersihkan. Disisi lain kami berharap PP dilibatkan dalam pengelolaan sampah di Kota Malang,” imbuhnya.
Sementara waktu dikatakan Ripki saat ini PP Kota Malang sudah bekerja sama dengan Perumahan terkait sampah plastik.
Saat ini PP sendiri sudah jalin kerja sama dengan Perumahan melibatkan PKK setempat, terkait pengumpulan botol plastik. Jadi setiap satu Minggu selalu kita ambil. Nanti diolah jadi biji plastik, namun saat ini PP belum ada alat prosesnya. Saya kira DLH sudah tahu lah,” ungkapnya.
Sebagai informasi, ada sekitar 4 perumahan yang sudah berkerja sama dengan PP Kota Malang yakni Mutiara Jingga Resident, Patraland, Tasikmadu Regency dan Puri Bunga.
Owner Ripki Foundation ini berharap kerja sama pengumpulan sampah plastik menyeluruh di Kota Malang. Bahkan dia mewajibkan kepada tiap-tiap PAC untuk aktif terlibat.
“Besar harapannya menyeluruh di Kota Malang, setiap PAC kita wajibkan mengumpulkan sampah plastik dengan kerja sama dengan seluruh perumahan. Intinya biji plastik kita olah kemudian di jual kembali. Kita tekankan kembali dimulai dari yang terkecil dulu coba mengembangkan lebih besar untuk kesejahteraan bersama,” pungkasnya.