Politikamalang – Kota Malang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang kembali melakukan program Jemput Bola (Jembol) Administrasi Kependudukan (Adminduk). Kali ini, Jembol Adminduk dilakukan di salah satu tempat ibadah yakni di Gereja St Albertus de Trapani, Rabu (1/2/2023).
Diikuti ratusan jemaat dan warga sekitar Gereja St Albertus de Trapani, program jembol ini berlangsung pukul 08.30-13.00 WIB.
Kepala Dispendukcapil Kota Malang, Ir. Dahliana Lusi Ratnasari, MM, menjelaskan, semua layanan adminduk bisa diakses disini. Mulai dari pengurusan akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, pembuatan KIA, Identitas Kependudukan Digital (IKD), Rekam KTP-EL, Kartu Keluarga, Pindah Datang, dan layanan konsultasi adminduk.
“Hari ini kami full pelayanan. Jadi semua adminduk kita layani di sini. Kita bekerjasama dengan Gereja St Albertus,” jelasnya.
Menurutnya, jemaat gereja dan warga sekitar sangat antusias mengurus adminduk. Bahkan sebelum petugas Dispendukcapil datang, mereka sudah antri.
“Alhamdulillah, para pemohon sebelum kita datang, mereka sudah antri. Karena memang sebelumnya, agenda ini sudah kami blow up lewat media sosial,” terangnya.
Untuk mempermudah pelaksanaan, form persyaratan, sebelumnya sudah diberikan kepada pihak gereja. Agar bisa langsung diisi oleh para pemohon.
“Dalam program Jembol ini tidak ada target harus berapa orang. Karena seberapa banyak, pasti kita layani,” tandasnya.
Lebih lanjut, Administrator Database Kependudukan Muda, Asteria Sri Susetyowati menyebutkan, total ada 188 jemaat maupun warga sekitar yang mengurus adminduk. Dengan rincian, perekaman KTP 43 orang, KK 64 orang, KIA 18 orang, Akta kelahiran 27 orang, Akta kematian 6 orang, Akta perkawinan 1 orang, Perubahan Nama Akta kelahiran 2 orang, Akta kelahiran hilang dan revisi 3 orang, Keabsahan Akta Kelahiran 12 orang, Pencarian berkas Akta Kelahiran 9 orang, Keabsahan Akta Perkawinan 1 orang, Perubahan Nama Akta perkawinan 1 orang, Akta perkawinan revisi 1 orang dan Identitas Kependudukan Digital 30 orang.
Menurut Aster, selain melakukan Jembol Adminduk di Kelurahan-kelurahan saat ini Dispendukcapil Kota Malang juga mendekatkan pelayanan adminduk melalui tempat ibadah.
“Untuk Jembol Adminduk ini bisa melalui permintaan dan ada juga dari program yang telah dijadwalkan Dispendukcapil,” urainya.
Sementara itu, Romo Bartolomeus A. Selamat. Kowe CDD menyampaikan ucapan Terimakasih karena Dispendukcapil sudah punya niat baik membantu jemaat dan warga sekitar.
“Kami merasa sangat terbantu dengan program ini. Karena ternyata banyak jemaat kami yang antusias karena datanya tidak ada. ada yang tidak punya akta kelahiran, KTP tidak jelas dan lain sebagainya,” pungkasnya. (Agus N)
