Share

Sekjen PP SEPMI : Program Nusantara Cooling System Polri terbukti Ciptakan Pemilu Kondusif.

Politikamalang
Sekjend PP SEPMI, Ilham. (Fotp: Ist/politikamalang)

Share

Politikamalang – Nasional, Sekjen Serikat Pelajar Muslimin Indonesia (PP-SEPMI) Ilham Setiawan mengapresiasi program Nusantara Cooling System yang dibuat oleh Mabes Polri.

Sebelumnya Mabes Polri menggelar Operasi Nusantara Cooling System (NCS) dalam rangka pengamanan pelaksanaan Pemilu 2024. Operasi NCS yang dipimpin oleh Wakabareskrim Polri Irjen Asep Edi Suheri itu resmi diaktifkan pada 11 September 2023. Sesuai dengan surat perintah yang dikeluarkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada 25 Agustus 2023.

“Singkatnya operasi tersebut bertujuan untuk meminimalisir isu-isu provokatif berlatar belakang SARA, baik yang terjadi di tengah masyarakat maupun di ruang siber, dengan mengutamakan preemtif dan preventif,

Iklan

Ilham menilai program tersebut merupakan langkah solutif dan Adaptif sehingga mampu menciptakan Pemilu yang aman dan damai.
“Dalam Pemilu 2024, kita melihat ada strategi Polri yaitu Nusantara cooling system yang sangat jelas akan menciptakan jalannya Pemilu yang aman, damai, dan sejuk,” kata Ilham dalam keterangannya, Senin (19/2/2024).

Sebelum adanya program ini Ilham menyebut banyak kalangan dari tokoh agama, ormas, aktivis kampus yang mengapresiasi Polri atas capaian 70,8 persen kepercayaan publik. Menurut Ilham, hal itu karena sosok Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang dinilai humanis.

“Ini semua karena sosok figur Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, MSi, yang tegas tapi humanis dalam memimpin Polri di tengah-tengah masyarakat yang plural ini. Mereka mengapresiasi Kapolri beserta segenap jajaran dalam meningkatkan kinerja institusi Polri untuk melaksanakan tugasnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dibuktikan dengan kepercayaan dari masyarakat yang terus meningkat saat ini,” katanya.

Apresiasi tesebut tercermin dalam Polri yang membentuk Tim Nusantara Cooling System (NCS). Hal itu menunjukkan upaya Polri untuk mengawal Pemilu yang aman, damai, kondusif, dan bermartabat.

“Adanya Polri dengan mengajak bersama segenap elemen tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat harus mendapat apresiasi,” kata Ilham.

Ilham mendukung langkah Polri dan terus mendorong anggota Polri di seluruh daerah untuk terus mempererat koordinasi menciptakan situasi kamtibmas pra dan pasca pemilu yang tetap kondusif, aman, dan damai.

Diketahui Kapolri telah mengusung sejumlah strategi mengamankan Pemilu 2024, yaitu dengan menggelar Operasi Mantap Brata hingga Operasi Nusantara Cooling System (NCS). Polri juga memiliki MoU dengan KPU dan Bawaslu sebagai landasan hukum sinergisitas pelaksanaan tugas di lapangan.

Polri juga menggelar FGD/Dialog Publik, membuat Pakta Integritas, Coffee Morning, doa bersama dan deklarasi Pemilu Damai. Selain itu Polri juga telah membangun rumah kebangsaan di 34 Polda sebagai sarana cooling system maupun wadah kolaborasi berbagai elemen masyarakat, seperti pemuda, mahasiswa, organisasi masyarakat, dan organisasi keagamaan. Hal itu dilakukan untuk mencegah masalah polarisasi dan benturan sosial akibat pilihan politik yang berbeda.

“Kita berikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan dan kesuksesan Nusantara Cooling System. Jenderal Listyo Sigit tidak salah dalam memilih Irjen Asep Edi Suheri sebagai Kepala Operasi NSC, tokoh yang menguasai segudang pengalaman, teruji dan terbukti yaitu keberhasilan dari tidak adanya gejolak yang terjadi di masyarakat selama tahapan pesta demokrasi berlangsung,” katanya.

“Semua anak bangsa bersyukur Polri telah berupaya maksimal untuk memelihara ketenteraman dan ketegangan di tengah masyarakat melalui Operasi NCS yang dipimpin oleh Wakabareskrim Mabes Polri,” katanya. (Faiz)