Otsuka Inisiasi Program Free TBC at Workplaces

Politikamalang
HR & Corporate Communication Director Otsuka beserta jajaran. (Foto: Agus N/politikamalang)

Bagikan :

Bagikan :

PolitikamalangKota Malang, Tuberkulosis (TBC) masih menjadi salah satu penyakit menular penyebab kematian terbesar di Indonesia. Bahkan menurut data Kementerian Kesehatan, ada lebih dari 900 ribu orang hidup dengan TBC.

Karena itu, Presiden Republik Indonesia kemudian mengeluarkan PERPRES NO. 67 tahun 2021 tentang penanggulangan Tuberkulosis untuk mengeliminasi TBC pada tahun 2030.

Melihat permasalahan tersebut, PT Amerta Indah Otsuka sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Kesehatan, menginisiasi program “Free TBC at Workplaces”. Sebagai wujud komitmen Otsuka sesuai dengan filosofi perusahaan yaitu Otsuka People Creating New Product for Better Health Worldwide.

Iklan

HR & Corporate Communication Director Otsuka, Sudarmadi Widodo menyampaikan, Program ini telah mendapat dukungan dari Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Kesehatan.

“Free TBC at Workplaces” merupakan program yang bertujuan untuk menanggulangi TBC di tempat kerja dan memberikan pendampingan bagi mereka yang ditemukan positif TBC,” ujarnya di Kota Malang, Rabu (11/4/2023).

Selain itu, dalam memperingati Hari TBC Sedunia tahun 2023, Otsuka bersama dengan Najwa Shihab memberikan edukasi dan pemahaman tentang TBC. Serta memerangi stigma terkait TBC yang selama ini dipersepsikan keliru oleh masyarakat di Indonesia. Dengan menayangkan video berjudul “Tepis Stigma Negatif Tuberkulosis di Dunia Kerja”.

Sudarmadi Widodo selalu HR & Corporate Communication Director Otsuka menyatakan bahwa “Data Penderita TBC di Indonesia didominasi oleh usia produktif, sehingga tempat kerja menjadi salah satu area penularan TBC. Maka dari itu Otsuka menginisiasi Program “Free TBC at Workplaces” yang sudah berjalan sejak Juli 2022 lalu dan telah diikuti oleh 9 perusahaan dan saat ini terdapat lebih dari 8.000 karyawan yang telah dilakukan tracing dan screening awal. Mereka yang terkonfirmasi positif TBC akan diberikan program pengobatan yang komprehensif.”

Lebih lanjut menurut Widodo tantangan yang paling berat saat ini adalah tentang Stigma TBC. Dimana ada kecenderungan perusahaan tidak mau membuka diri jika ada karyawan yang positif TBC. Selain itu karyawan itu sendiri yang malu mengakui penyakit TBC karena adanya image negatif dari TBC.

Sebab itu, di Otsuka memiliki filosofi Otsuka-people creating new products for better health worldwide, sehingga kami berkomitmen untuk membantu memberikan solusi tentang TBC di Indonesia”

“Stigma bisa dilawan dengan informasi, sosialisasi dan edukasi. Karena itu, mari bersama untuk menyampaikan tentang informasi yang tepat tentang TBC,” pungkasnya. (Agus N)

Bagikan :

Disarankan

Terpopuler

Terbaru

Regional

Pilihan

Informasi