Pesan Hangat Bupati Pada Pelantikan Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan

Politikamalang
Pelantikan pengurus IPM Kabupaten Pasuruan bersama Bupati Pasuruan. (Foto: Ist/politikamalang)

Bagikan :

Bagikan :

PolitikamalangKabupaten Pasuruan, H.M. Irsyad Yusuf S.E, M.M.A menjadi keynote Speaker dalam Pelantikan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan dipendopo pada Ahad, 13 maret 2022.

Gus Irsyad sapaan akrabnya terlihat hangat dalam menyambut kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Pasuruan, Ia berpenampilan sangat fashionable sehingga menambah daya tarik tersendiri, terlihat Gus Irsyad sangat mendukung suasana yang mayoritas dihadiri oleh anak – anak muda.

Bahkan tidak jarang diimbuhi celetukan lucu disela-sela sambutannya. “kemajuan masyarakat diukur dari IPM ( indek pembangunan ) juga didukung IPM ( kita )”, ucap Gus Irsyad.
“Ada kesamaan antara Indeks Pembagunan Manusia dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah, sama sama IPMnya, Jadi ikutlah IPM”, celetuk Gus Irsyad. sontak membuat para undangan tertawa dan bertepuk tangan meriah atas celetukan yang diimbuhkan oleh Gus Irsyad, para tamu dan peserta undangan sangat menikmati sambutan Keynote Speaker Bupati Kabupaten Pasuruan.

Iklan

Gus Irsyad juga menambahkan pesan bahwa manusia adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan bertanggung jawab atas apa yg dipimpinnya, hal tersebut selaras dengan slogannya KH Ahmad Dahlan yang tidak sekedar mencari kehidupan saja di Muhammadiyah.
Tidak kalah menarik juga sebelum proses pembukaan, terdapat penampilan Tari Gumuyu yang dibawakan oleh Alifilia restu kusuma putri, Alumni SMK Muhammadiyah 1 Pandaan. Gus Irsyad memberikn apresiasi dan ucapan terima kasih karena telah membawakan gumuyu yang diartikan Bahagia, bisa juga guyub rukun dan bersatu padu.

“Organisasi tidak bisa berjalan sendiri, pengembangan jaringan adalah yang terpenting, terutama dengan stakeholder, lebih penting lagi dengan pemerintah misalnya dengan saya”, celetuk Gus Irsyad. Pemimpin menjadi contoh untuk menggerakkan dan memotivasi dalam melaksanakan amanah yang lebih baik. Meskipun karakternya berbeda tapi tujuannya sama, begitulah kiranya motivasi yang disampaikan oleh Gus Irsyad.

“Buka jaringan seluas luasnya, saya juga saat ini sebagai ketum IKA Alumni UMM, saiki pakek jaket e “, imbuh Gus Irsayad dalam sambutan Keynote Speaker.

“Membahas urgensi stanting dikalangan pelajar yang dimaksudkan, bahwa Ikatan Pelajar Muhammadiyah juga harus menjadi wadah, menjadi jembatan dimana dirinya sendiri juga pelajar berarti harus bisa menciptakan semangat berkolaborsi”, ucap Gus Irsayad

Bupati juga mnegajak dan menyampaikan Program Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama masyarakat, yakni kasih bersandi mesra (keluarga bersih sadar stanting) untuk pelajar atau remaja yang mengalami pernikahan dini, agar mendapatkan edukasi untuk meminimalisir pernikahan dini, yang merupakan salah satu sebab dari maraknya kasus stanting. (Dita Maulidia)

Bagikan :

Disarankan

Terpopuler

Terbaru

Regional

Pilihan

Informasi