Share

Jelang Pemilu, DPRD Kota Malang Satukan Persepsi Bersama MUI

Sarasehan MUI Kota Malang. (Foto: Istimewa)

Share

Politikamalang – Ketua DPRD Kota Malang menyatukan persepsi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang. Terutama persepsi yang menyangkut berbagai hal mengenai Pemilu. Ini sebagai upaya menguatkan pluralisme sebagai modal toleransi dan kerukunan menjelang pesta demokrasi.

Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika menyampaikan, pluralisme atau kemajemukan merupakan paham yang meyakini dalam sistem sosial selalu dalam kondisi hidup bersama dalam perbedaan.

Menurutnya program sarasehan dengan ini yang sangat dia harapkan, dimana tokoh agama dan tokoh masyarakat bersinergi untuk menjaga keharmonisasi Kota Malang.

Iklan

“Program yang selalu menjadi andalan MUI untuk melakukan saresahan seperti ini paling tidak sebagai penyegaran,” ungkap Made, Rabu (15/11/2023).

Acara sarasehan ini digelar di hotel Sahid Montana I Kota Malang. Dihadiri oleh Kabag Kesra Pemerintah Kota Malang, H.Mabrur, Ketua MUI Provinsi Jatim Prof Mas’ud Sai’d. Juga Ketua Panitia MUI Kota Malang Drs.KH Ahmad Taufik Kusuma, Wakil Ketua MUI Kota Malang Dr.KH M.Qusyairi, TNI-Polri, tokoh Agama serta perwakilan ormas Islam Kota Malang.

Menurut Made, tokoh-tokoh agama diundang dalam acara sarasehan ini untuk menyamakan presepsi. Apalagi menjelang Pemilu 2024 mendatang dapat dipastikan kontelasi politik bakal memanas. Hal ini sebagai langkah antisipasi agar tidak ada perpecahan di masyarakat.

“Kegiatan sarasehan ini luar biasa dan bisa menjadi pembelajaran bagi kita bersama,” tutup Ketua Dewan Kota Malang ini.